Rabu, 25 Maret 2015

CONTOH BAB I PROPOSAL TUGAS AKHIR SISTEM KELISTRIKAN OTOMOTIF

BAB I
PENDAHULUAN

A.      Latar Belakang
            Kemajuan ilmu pengetahuan teknologi dan teknologi Otomotif membuat dunia pendidikan tinggi semakin dituntut untuk lebih meningkatkan kualitas mahasiswanya yang unggul dan profesional. Karena tantangan kerja di dunia industri khususnya dalam bidang Otomotif membutuhkan kualifikasi sumber daya manusia dengan spesialisai keterampilan teknis dan praktis yang produktif. Untuk menjawab tantangan tersebut maka dituntut peningkatan mutu mahasiswa baik secara teori maupun praktek.
            Menjawab tuntutan di atas maka semua pihak harus bertanggung jawab baik pemerintah, masyarakat, keluarga dan pendidikan. Pada perguruan tinggi terdiri dari pendidikan jalur profesional. Jalur akademik mendasari pada pengalaman dan keterampilan kerja atau menekankan pada aplikasi ilmu dan teknologi.
            Jurusan Teknik Otomotif Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar disamping mendidik dengan pendidikan juga mendidik diploma (D3). Pendidikan program D3 diarahkan untuk memahami pengetahuan baik secara teori maupun secara praktek yang praktis.
            Jurusan pendidikan teknik otomotif yang memiliki program diploma tiga (D3) sebagai ahli media diharapkan dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja didunia industri. Secara konsepsional perguruan tinggi akan mampu mewujudkan tujuan tersebut, jika sarana dan prasarana proses belajar mengajar terpenuhi atau mendekati dalam mencapai tujuan. Salah satu faktor pendukung tercapai kualitas yang diharapkan adalah tersedianya fasilitas praktek.
            Fasilitas alat praktek kelistrikan pada laboratorium sudah ada namun belum seimbang antara jumlah mahasiswa dengan alat praktek kelistrikan. Media praktekum kelistrikan di laboratorium Pendidikan Teknik Otomotif tiga buah sedangkan mahasiswa yang program pada semester genap tahun ajaran 2013-2014 program studi SI   40 Mahasiswa dan D3 pada tahun 2012-2013 45 Mahasiswa (prodi Pendidikan Teknik Otomotif), jadi setiap satu alat praktek ±11 mahasiswa yang menggunakannya sedangkan idealnya 1:5 (Drs. Sunardi, M.pd).
            Menurut kenyataan penunjang terlaksana proses belajar mengajar praktek masih perlu dilengkapi khususnya "Sistem Kelistrikan Body Otomotif” maka salah satu cara yang dapat ditempuh adalah membuat media pengajaran praktek berupa satu unit sistem kelistrikan body otomotif sebagai alat untuk memperlihatkan prinsip kerja sistem kelistrikan, sehingga berguna sebagai alat praktek sistem kelistrikan body otomotif. Tugas ini juga merupakan aplikasi dari ilmu yang diperoleh dibangku kuliah sehingga ilmu yang didapatkan tersebut dapat ditempatkan dalam bentuk yang bersifat fisik.

B.       Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka masalah dapat dirumuskan sebagai berikut:
             1.      Bagaimana cara merancang media pembelajaran sistem kelistrikan Body otomotif standar?
             2.      Bagaimana cara merangkai sistem kelistrikan body otomotif standar?
             3.      Bagaimana cara menguji kelistrikan body otomotif standar?

C.      Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan membuat media pembelajaran sistem kelistrikan body otomotif standar adalah   sebagai berikut:
1.    Untuk mengetahui cara merancang media pembelajaran sistem kelistrikan body otomotif         standar.
2.    Untuk mengetahui cara merangkai Sistem Kelistrikan body Otomotif  Standar.
3.    Untuk mengetahui hasil uji rangkaian sistem kelistrikan body otomotif standar.
D.      Manfaat  Kegiatan
1.    Bagi Mahasiswa
a.    Dapat mengetahui cara merancang/merakit Media Sistem Kelistrikan Otomotif.
b.    Dapat memahami lebih dalam tentang fungsi dan cara kerja setiap komponen sistem            kelistrikan otomotif.
2.    Bagi Perguruan Tinggi
Mendapat umpan balik dari mahasiswa yang berguna untuk mengembangkan dan meningkatkan materi perkuliahan pada saat melaksanakan praktek sistem kelistrikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar